NewsSDN67 – Generasi Baru Indonesia (GenBI), merupakan komunitas penerima beasiswa dari Bank Indonesia. Para perwakilan GenBI yang terdiri dari Nurlaila, Linda Junia Ningsih, Rizky Ramadhana dan Ichsanul Akbar secara bergantian memberikan edukasi kepada siswa/i SD Negeri 67 Percontohan Banda Aceh tentang “Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah” di ruang aula. Senin, 14/11/2022.
Kegiatan ini disambut baik oleh kepala sekolah Erna Wirda, S.Pd., M.Pd. yang sekaligus membuka acara kegiatan. Dalam sambutannya Kepala sekolah menyampaikan:
Kami berharap kegiatan ini bisa berkesinambungan apalagi edukasi tentang cinta, bangga, dan paham rupiah agar menambah kecintaan dan kebanggaan terhadap rupiah. apalagi saat ini banyak siswa secara umum masih belum menghargai dan mencintai apalagi memahami tentang rupiah sebagai mata uang negara Indonesia. terimakasih kepada GenBI yang menjadi duta edukasi untuk para siswa/i SDN 67 Percontohan Banda Aceh semoga semoga anak-anak lebih mencintai dan bangga terhadap mata uang, sehingga bisa menjaganya. Terimakasih juga kepada Bank Indonesia yang telah memilih sekolah kami untuk berbagi informasi dan peduli terhadap pendidikan indonesia, khususnya SDN 67 Percontohan Banda Aceh.
Kegiatan ini dilaksanakan dari pagi hingga siang hari yang di ikuti oleh siswa kelas 5 dan 6 yang memadati ruangan aula. Sementara itu utusan dari BI Bapak Arga Riandhi dalam sambutannya menyampaikan bahwa:
Kami memberikan edukasi kepada siswa SDN 67 Percontohan Banda Aceh untuk Cinta, Bangga dan paham rupiah. Cinta pada rupiah bukan berarti matree / mata duitan tetapi bagaimana siswa agar cinta terhadap rupiah untuk tidak melipat-lipat, meremas-remas uang kertas atau bahkan merusaknya. Sedangkan Bangga rupiah menjadikan siswa/i untuk bangga terhadap simbol satu negara, menjadikan pemersatu bangsa dan alat pembayaran yang sah, satu lagi kita juga harus paham rupiah yaitu dimana kita harus lebih membelanjakan uang dengan bijak, seperti jika ada siswa lebih uang jajan maka ditabung, berbelanja, atau bertransaksi juga siswa/i agar berhemat dalam menggunakan rupiah.
Dalam kegiatan ini terlihat antusias siswa/i SDN 67 Percontohan saat mendengarkan uraian-uraian materi yang disampaikan secara bergantian oleh GenBI. Saat pertanyaan-pertanyaan tentang “Siapa disini siswa/i yang pernah mencoret-coret uang atau bahkan gambar-gambar yang ada di uang dibuat kumis dan jenggot ? “ Sontak pertanyaan ini membuat para siswa tertawa, kemudian para GenBI menjelaskan tentang pentingnya menghargai dan bangga terhadap simbol negara yang itu rupiah dengan tidak mencoret-coret uang.
semangat SD percontohan semoga jadi lebih baik kedepan
Aamiin
Tinggalkan Komentar